Pemerintah memutuskan cuti bersama untuk hari senin, 16 Mei 2011. Hari ini, Jumat 13 Mei 2011, Pemerintah telah menandatangani Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri yang menetapkan hari Senin, tanggal 16 Mei 2011 sebagai Hari Cuti Bersama, sehingga dengan demikian KepBer ini merevisi SKB terdahulu yang tidak menyatakan sebagai Cuti Bersama.
Menurut informasi dari sumber http://lintascafe.com, Surat Keputusan Bersama yang ditandatangani oleh Menteri Pendayagunaan dan Reformasi Birokrasi, Menteri Agama, dan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi, Surat Keputusan Bersama No.2/2011/Kep./Men/V/2011 dan SKB/01/M.Pan-RB/05/2011 menetapkan Hari Senin, Tanggal 16 Mei 2011 dinyatakan sebagai Cuti Bersama. Dengan demikian SKB ini merevisi SKB terdahulu yang ditandatangani pada tanggal 15 Juni 2010 yang tidak menetapkan hari Senin 16 Mei 2011 sebagai Cuti Bersama sehubungan dengan Hari Libur Nasional Waisak pada tanggal 17 Mei 2011.
Keputusan cuti bersama yang dilaksanakan secara mendadak tersebut disayangkan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Menurut Jusuf Kalla, cuti bersama yang ditetapkan pemerintah sangat aneh. Sebab, cuti bersama seharusnya sudah bisa ditetapkan setahun sebelumnya dan tidak ditetapkan secara mendadak. Cuti bersama harusnya bisa diperkirakan sebelumnya sehingga tidak membuat masyarakat bingung.
Memang, keputusan cuti bersama disambut dengan bahagia oleh masyarakat. Sebelumnya Menko Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengatakan libur yang ditetapkan pemerintah hanya berlaku untuk pegawai negeri sipil. Sementara itu, sebagian masyarakat mulai memadati ruas jalan keluar kota untuk memanfaatkan libur panjang. Banyak warga yang pergi ke luar kota atau pulang ke kampung halaman. Apalagi setelah pemerintah memutuskan Senin besok adalah cuti bersama. Namun bukanlah itu masalahnya, karena yang Jusuf Kalla memandang ini sebagai masalah perencanaan yang kacau di negeri ini. Perencanaan mengenai hari libur seperti cuti bersama harusnya mampu direncanakan dengan jelas sebelumnya.
YT.
Memang, keputusan cuti bersama disambut dengan bahagia oleh masyarakat. Sebelumnya Menko Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengatakan libur yang ditetapkan pemerintah hanya berlaku untuk pegawai negeri sipil. Sementara itu, sebagian masyarakat mulai memadati ruas jalan keluar kota untuk memanfaatkan libur panjang. Banyak warga yang pergi ke luar kota atau pulang ke kampung halaman. Apalagi setelah pemerintah memutuskan Senin besok adalah cuti bersama. Namun bukanlah itu masalahnya, karena yang Jusuf Kalla memandang ini sebagai masalah perencanaan yang kacau di negeri ini. Perencanaan mengenai hari libur seperti cuti bersama harusnya mampu direncanakan dengan jelas sebelumnya.
YT.
No comments:
Post a Comment